Kawal Pemilu: Prabowo-Sandiaga Unggul Sementara di 13 Provinsi

Jakarta, IDN Times - Kejar-kejaran suara terus terjadi dalam penghitungan sementara Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 yang terlihat melalui situs kawalpemilu.org.
Pasangan calon presiden-calon wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno meraih suara tinggi di 13 provinsi. Sedangkan, dari 34 provinsi, sisanya dimenangkan kubu pasangan capres-cawapres nomor urut 01 Joko "Jokowi" Widodo-Ma'ruf Amin.
Secara keseluruhan dari 34 provinsi hingga Rabu (8/5) pukul 09.30 WIB, suara pasangan Jokowi-Ma'ruf masih unggul dengan 58.669.116 suara. Sementara, Prabowo-Sandiaga mendapat 47.166.670 suara, dari 583.114 Tempat Pemungutan Suara (TPS) atau 71,34 persen data masuk.
1. Prabowo-Sandiaga unggul di wilayah Sumatera

Perolehan suara pasangan Prabowo-Sandiaga masih memimpin di Provinsi Sumatera Barat. Mereka menguasai 2.226.580 suara dari 16.719 TPS. Sedangkan Jokowi-Ma'ruf kalah telak dengan hanya meraih 257.696 suara.
Provinsi berikutnya yang menjadi ladang suara Prabowo-Sandiaga adalah Riau. Mereka berhasil unggul 600 ribu lebih suara karena mendapat 1.604.536 suara, sementara Jokowi-Ma'ruf hanya 972.478 suara.
Provinsi lain di Pulau Sumatera yang menjadi basis kemenangan pasangan 02, yaitu Sumatera Selatan dengan 2.227.255 suara, sementara pasangan capres 01 mengantongi 1.518.717 suara.
2. Di Jawa, Prabowo-Sandiaga unggul di Jawa Barat dan Banten

Prabowo-Sandiaga juga menang sementara di Jawa Barat. Mereka unggul dengan 8.041.554 suara, sedangkan Jokowi-Ma'ruf mendapat 5.733.647 suara.
Provinsi kedua tempat Prabowo-Sandiaga memperoleh suara tertinggi di Jawa, ialah Provinsi Banten dengan 2.960.654 suara. Sementara Jokowi-Ma'ruf, kalah dengan 1.862.955 suara.
Di DKI Jakarta, kali ini kedua pasangan hanya memiliki selisih di bawah 200 ribu suara. Sebanyak 2.426.193 suara untuk Jokowi-Ma'ruf dan 2.237.840 untuk Prabowo-Sandiaga.
3. Prabowo-Sandiaga juga unggul di NTB

Nusa Tenggata Barat (NTB) menjadi salah satu wilayah Indonesia tengah yang menyumbang suara tinggi untuk Prabowo-Sandiaga, yaitu sebesar 1.401.937 suara. Sementara sang petahana, hanya mengantongi 672.601 suara di sana.
4. Prabowo-Sandiaga mulai mengejar ketertinggalan di Kalimantan dan Maluku

Di Kalimantan Selatan, Prabowo-Sandi mengantongi 1.080.448 suara dan unggul dari Jokowi-Ma'ruf yang hanya memperoleh 600.956 suara.
Untuk wilayah timur Indonesia, suara tinggi untuk Prabowo-Sandiaga berada di Maluku Utara dengan 235.003 suara, sedangkan Jokowi-Ma'ruf memperoleh 214.980 suara.
5. Prabowo-Sandiaga unggul di 13 provinsi

Secara keseluruhan, suara Prabowo-Sandiaga unggul di 13 provinsi, sedangkan 21 sisanya dikuasai pasangan Jokowi-Ma'ruf. Ke-13 provinsi tersebut antara lain Aceh, Sumatera Barat, Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Bengkulu, Jawa Barat, Banten, NTB, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Maluku Utara.