KPU Bakal Konsinyering Bahas Anggaran Pemilu 2024

Jakarta, IDN Times - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy’ari mengatakan pihaknya bakal melakukan konsinyering untuk menyisir anggaran Pemilu 2024. KPU sebelumnya sudah melakukan rasionalisasi anggaran pemilu dari Rp86,6 triliun menjadi Rp76,6 triliun.
“Rencana konsinyering tanggal 21-23, topik yang akan dibahas menindaklanjuti RDP kemarin, membahas detail-detail tahapan. KPU juga bakal menyisir anggaran dalam konsinyering,” kata Hasyim saat ditemui wartawan di KPU, Senin (18/4/2022).
1. KPU bakal rasionalisasi anggaran pemilu

Hasyim mengatakan pihaknya bakal kembali melakukan rasionalisasi anggaran untuk Pemilu 2024. Pasalnya usulan anggaran KPU senilai Rp76,6 triliun masih belum disepakati DPR karena dinilai terlalu besar.
Usulan terbaru itu menurun nilainya ketimbang usulan awal KPU sebesar Rp86,6 triliun. Kemungkinan, usulan anggaran KPU untuk Pemilu 2024 bakal ditekan lebih rendah.
“Nanti akan kita sisir, saya tidak sekarang ngomongnya. Saya baru ngomong akan disisir, hasil sisirannya apa akan kita sampaikan berikutnya,” ujar Hasyim.
2. Target bahas PKPU selesai Mei

Selain masalah anggaran untuk Pemilu 2024 yang belum diketok, KPU juga kini sedang mengkaji bersama DPR dan pemerintah terkait Peraturan KPU (PKPU).
Targetnya, PKPU yang mengatur rincian tahapan dan mekanisme Pemilu 2024 itu akan selesai dibahas pada Mei mendatang.
“Insyaalah PKPU ditetapkan Mei, setelah RDP sehabis lebaran bersama DPR,” ujar Hasyim.
3. DPR belum sepakat anggaran KPU dan lama masa kampanye

Dalam rapat dengar pendapat (RDP) perdana bersama DPR pada 13 April lalu, belum ada keputusan anggaran Pemilu 2024 serta lama masa kampanye yang tertera dalam PKPU.
Hasyim saat itu mengatakan masih akan melakukan rasionalisasi anggaran sesuai permintaan DPR dan pemerintah.
“Saya kira tidak ada kesepakatan, yang ada adalah pemahaman, kesepahaman terkait dengan efisiensi anggaran, yang ini akan direview ulang,” kata Hasyim di Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (13/4/2022).