Menkum: Prabowo di Garis Terdepan Pemberantasan Korupsi
- Kekayaan negara dimaksimalkan untuk kesejahteraan rakyat
- DPD sebut peringatan Prabowo soal tambang sudah sering
- Prabowo ingatkan hukum tetap harus paling tinggi
Jakarta, IDN Times - Menteri Hukum (Menkum) RI, Supratman Andi Agtas mengatakan, pidato Presiden RI Prabowo Subianto menjadi harapan bagi seluruh masyarakat Indonesia. Prabowo menyadari, kedaulatan rakyat ada di tangan rakyat.
Supratman menegaskan, posisi Prabowo dalam bidang hukum sangat jelas bahkan sebelum diberi amanah sebagai Presiden RI setelah terpilih pada Pemilu 2024.
"Sangat clear soal hukum. Beliau dari awal sebelum menjadi presiden clear, beliau akan memimpin di garis terdepan pemberantasan tindak pidana korupsi," kata Supratman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (15/8/2025).
1. Kekayaan negara agar dimaksimalkan untuk rakyat
Supratman menyatakan, Prabowo juga meminta dukungan seluruh anggota parlemen dan partai politik dalam menegakkan supremasi hukum. Dengan demikian, seluruh kekayaan negara dapat dimaksimalkan untuk kesejahteraan rakyat.
"Secara khusus tadi beliau mengatakan meminta dukungan kepada seluruh anggota parlemen, anggota DPR untuk memberi dukungan untuk itu," kata dia.
2. DPD sebut peringatan Prabowo soal tambang sudah sering
Ketua DPD RI, Sultan B Najamudin turut mengapresiasi pernyataan Presiden RI, Prabowo Subianto yang memperingatkan kepada jenderal TNI dan Polri agar tidak terlibat dalam urusan tambang. Ia menyebut, peringatan itu sudah pernah disampaikan Prabowo beberapa kali.
Sultan menilai, pernyataan itu memang perlu disampaikan Prabowo agar kekayaan sumber daya alam (SDA) bisa dikelola dengan baik.
"Tentu itu sangat baik dan presiden itu mention bukan baru pertama kali. Di kesempatan-kesempatan sebelumnya beliau sangat concern terhadap bagaimana upaya memastikan sumber daya alam dikelola dengan baik dan praktik-praktik yang memang tidak benar di periode beliau harus dijauhi," kata dia.
Sultan menegaskan, DPD memiliki fungsi untuk mengawasi agar pemanfaatan bisnis tambang sesuai dengan koridornya.
"Tentu kita melalui perangkat yang ada kita punya fungsi pengawasan, kita punya fungsi legislasi, kita terus memantau dan mengawasi agar sesuai dengan pidato presiden semua sesuai sesuai aturan aja dan undang-undang dan sesuai dengan regulasi," imbuh dia.
3. Prabowo ingatkan hukum tetap harus paling tinggi
Sebelumnya, Presiden RI Prabowo Subianto mewanti-wanti ke seluruh pihak bahwa tidak ada yang lebih kuat dari hukum di Indonesia. Seluruh warga negara tanpa memandang latar belakangnya harus tunduk kepada hukum Indonesia.
"Tidak boleh ada yang merasa lebih kuat dari hukum," kata Kepala Negara.
