Ngeri, Kesaksian Pedagang TMP Kalibata Bobol Atap saat Ruko Dibakar Massa

- Ruko dibakar setelah Andi menutup pintu
- Andi dan tiga temannya selamat
- Andi menyelamatkan diri ke BPSDM Kemendagri
Jakarta, IDN Times - Andi, salah satu pedagang di depan Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata hampir terpanggang saat ruko dibakar massa, dalam insiden kerusuhan yang terjadi pada Kamis, 11 Desember 2025 malam.
Andi mengaku tak tahu awal mula kelompok tak dikenal itu membuat rusuh, hingga membakar sejumlah ruko di depan TMP Kalibata.
"Karena kebetulan kita sudah mau tutup awalnya. Nah, tiba-tiba dapat informasi, 'Pak ada serbuan.' Bahkan sempat ada satu orang dari mereka yang bilang, 'Pak tutup aja, matiin lampu, masuk ke dalam, kunci," kata Andi menirukan seruan dari salah satu kelompok, saat ditemui di rukonya, Jumat (12/12/2025).
1. Ruko dibakar setelah Andi menutup pintu

Mendapat seruan itu, Andi dan tiga pegawai lain menurutinya. Setelah menutup pintu yang terbuat dark tralis besi. Andi tak menyangka, rukonya juga turut menjadi sasaran pembakaran massa.
"Begitu kita tutup malah kita yang dibakar, kan. Nah kalau kita diam aja di sini ya mungkin kita jadi sate di dalam. Makanya kita buru-buru keluar nyari lantai dua itu kita jebol," ucap Andi.
2. Andi dan tiga temannya selamat

Andi pun menjebol atap di lantai dua bersama tiga rekannya. Karena itu, ia bersama tiga temannya selamat. Namun, tangan kiri Andi sempat tersangkut di pagar duri hingga terluka, darah bercucuran.
“Nah itu kita lompat di situ. Kondisinya kan tadinya tertutup. Ditutup supaya tidak ada yang masuk ke situ. Nah dari situlah kita bisa alhamdulillah selamat semua empat orang itu," tutur Andi.
3. Andi menyelamatkan diri ke BPSDM Kemendagri

Setelah berhasil keluar dari ruko, keempatnya lari menjauh dari lokasi. Mereka menyelamatkan diri ke BPSDM Kemendagri.
“Jadi empat orang kita ini lari semua ke Kemendagri sana mencari perlindungan. Karena kondisinya sudah enggak kondusif, sudah kacau semua," ucap Andi.















