Prabowo Enggan Komentari Anies Baswedan Jadi Capres NasDem

Jakarta, IDN Times - Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto, enggan berkomentar tentang Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, yang diusung menjadi calon Presiden (capres) 2024 oleh Partai NasDem.
Prabowo mengatakan, saat ini dirinya sedang berada di agenda perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 TNI sehingga tak mau mengomentari hal tersebut.
"Ini hari ulang tahun TNI, (kok) NasDem, terima kasih, ya," ujar Prabowo di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (5/10/2022).
Adapun HUT ke-77 TNI digelar di Istana Merdeka, Jakarta. Dalam peringatan HUT ke-77 TNI tersebut, Presiden Joko "Jokowi" Widodo menjadi inspektur upacara.
1. NasDem deklarasikan Anies sebagai capres 2024

Sebelumnya, DPP Partai NasDem secara resmi mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai capres 2024 pada Senin (3/10/2022) di NasDem Tower.
Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, menitipkan bangsa Indonesia kepada Anies. Dia berharap, Anies mampu memimpin bangsa Indonesia dengan baik apabila terpilih sebagai Presiden pada 2024.
"Inilah mengapa kami ingin menitipkan perjalanan bangsa ini ke ke depan, insyaallah jika saudara Anies Baswedan terpilih, pimpinlah bangsa ini menjadi bangsa yang bermartabat, bangsa yang mampu membentuk karakter," kata Paloh.
2. Anies mengaku siap jadi capres 2024 dari NasDem

Dalam acara deklarasi itu, Anies juga mengaku siap menjadi capres 2024 dari NasDem.
"Dengan memohon ridha Allah SWT, dengan memohon petunjuk dari-Nya, dengan segala kerendahan hati, bismillah kami terima, kami siap," ujar Anies.
3. Anies ungkap sosok cawapres yang akan mendampinginya

Surya Paloh memberikan otoritas kepada Anies Baswedan untuk menentukan calon Wakil Presiden (cawapres)-nya. Anies kemudian mengungkap sosok cawapres yang akan mendampinginya di Pilpres 2024.
"Intinya adalah semua putra bangsa. Semua yang siap untuk berjalan bersama, meninggikan kepentingan, republik di atas kepentingan yang lain, itu yang akan leluasa untuk kita berjalan bersama," kata Anies.
Meski demikian, Anies mengaku baru akan menbahas cawapres setelah tak lagi menjabat Gubenur DKI Jakarta. Anies selesai menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta pada 16 Oktober 2022.
Selain itu, Anies juga mengaku menghormati proses yang ada di partai politik. Menurutnya, proses koalisi juga akan ikut dibicarakan selepas tanggal ia berhenti.
"Nah, kami saat ini masih fokus untuk Jakarta, masih. Karena tugas di Jakarta ini belum selesai. Sampai tugas selesai di Jakarta, baru mulai memikirkan mengenai pasca Jakarta-nya. Setelah acara selesai, kita duduk bersama bahwa sampai 16 (Oktober) saya masih mengurusi Jakarta," ucapnya.