Respons Istana soal Isu ST Burhanuddin Dicopot dari Jaksa Agung

- Isu reshuffle Jaksa Agung ST Burhanuddin belum dikomentari oleh Istana
- Berita tentang pergantian posisi Jaksa Agung tersebar di media sosial
- Akun TikTok @buceh_2024 menyebutkan pengganti ST Burhanuddin adalah JAM Intelijen Prof Reda Manthovani
Jakarta, IDN Times - Beredar isu ST Burhanuddin bakal kena reshuffle dari jabatannya sebagai Jaksa Agung. Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi mengaku belum bisa memberikan pernyataan terkait isu tersebut.
"Saya belum bisa kasih pernyataan soal itu," ujar Hasan Nasbi di kantornya, Jakarta, Senin (19/5/2025).
1. Burhanuddin disebut sudah pamit ke jajaran

Informasi Burhanuddin kena reshuffle atau mundur ini beredar di media sosial dengan mengutip unggahan akun Instagram salah satu media mainstream.
Dalam unggahan tersebut, dikabarkan bahwa bakal ada pergantian posisi Jaksa Agung pada pekan ini. Bahkan, surat pergantian Jaksa Agung disebut sudah sampai ke meja Menteri Sekretariat Negara (Mensesneg).
“ST Burhanuddin sendiri telah pamit kepada internal kejaksaan pada Sabtu, 17 Mei 2025,” sebut akun TikTok @buceh_2024.
2. JAM Intel dikabarkan menggantikan posisi ST Burhanuddin

Dalam unggahan itu, juga disebut sosok pengganti ST Burhanuddin merupakan jaksa yang pernah menjadi Kajati DKI Jakarta, Banten dan Sulawesi Selatan. Selain itu, pernah menjabat Staf Ahli Hubungan antar Lembaga dan Kerjasama Internasional Kejaksaan Agung.
Selain informasi tersebut, akun TikTok @buceh_2024 juga melampirkan biodata JAM Intelijen Prof Reda Manthovani yang digadang-gadang bakal menggantikan posisi ST Burhanuddin.
3. Kejaksaan Agung membantah informasi ST Burhanuddin mundur

Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung, Harli Siregar membantah informasi ST Burhanuddin mundur dari Jaksa Agung.
“Gak benar itu, hoaks,” kata Harli kepada IDN Times, Senin (19/5/2025).
Informasi mundurnya ST Burhanuddin di salah satu media mainstream itu pun sudah tidak ada atau dihapus.