Semarak Karnaval Budaya Menyongsong Opening TIFA 2023
Timika, IDN Times – Dalam rangka menyongsong pembukaan Timika Inside Festival of Art (TIFA) 2023, sejumlah sanggar seni dan budaya serta para modeling menyemarakan karnaval budaya yang berlangsung pada Kamis (25/3/2023) pagi di Kota Timika, Papua Tengah.
Pantauan IDN Times, para peserta yang dibaluti pakaian adat melakukan long march dari pelataran Graha Eme Neme Yauware, kemudian melintasi Jalan Belibis menuju perempatan Bank Papua, lalu kembali lagi ke titik awal.
1. Peserta karnaval budaya mengenakan pakaian adat dari berbagai suku
Ketua Panitia TIFA 2023, Dina Merani, menjelaskan, pakaian adat yang digunakan oleh setiap peserta berasal dari berbagai suku yang ada di Papuk baikyang berada di wilayah pegunungan maupun pesisir.
"Ada juga mereka yang mengenakan busana adat nusantara, seperti busana adat Toraja, Maluku, Kalimantan, dan sebagainya," ujar Dina saat diwawancarai IDN Times seusai pelaksanaan karnaval budaya.
2. Busana daur ulang sebagai simbol mencintai lingkungan
Tak hanya menampilkan pakaian adat, karnaval budaya ini juga turut memperlihatkan busana yang terbuat dari bahan daur ulang seperti plastik dan kain bekas.
"Kami juga menampilkan busana-busana daur ulang seperti busana recycle dan upcycle. Itu sebagai wujud atau simbol mencintai lingkungan," jelas Dina.
Untuk para peserta yang terlibat, kata Dina, sebagian besar adalah sanggar-sanggar yang nantinya akan menampilkan hasil karyanya selama tiga hari ke depan.
3. Pameran seni budaya dan kuliner sudah dapat dikunjungi
Dina mengatakan, dengan berlangsungnya karnaval budaya, maka setiap stan pameran budaya dan bazar kuliner sudah dapat dikunjungi oleh masyarakat.
"Pameran dan bazar ini terdiri dari kriya, fashion, dan juga makanan-makanan. Dari Jayapura dan Wamena juga ikut meramaikan," terang Dina.
Mewakili panitia TIFA 2023, Dina mengajak seluruh masyarakat untuk datang meramaikan dan melihat secara langsung pergelaran TIFA 2023.
Sebagai informasi, pembukaan TIFA 2023 akan dilaksanakan pada pukul 15.00 WIT di pelataran Graha Eme Neme Yauware.
"Acaranya akan dibuka oleh perwakilan Pemda Mimika, Kepala Dinas Pariwisata Jayapura, dan juga perwakilan dari PT Freeport Indonesia. Setelah pembukaan, nantinya para sanggar akan menampilkan berbagai macam pertunjukan," ucapnya.
