Usai Dilantik Jadi Menteri Haji, Irfan Yusuf Langsung Terbang ke Saudi
Jakarta, IDN Times - Irfan Yusuf sudah dilantik menjadi Menteri Haji dan Umrah oleh Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta, Senin (8/9/2025). Irfan mengatakan, Presiden Prabowo berpesan agar Kementerian Haji dan Umrah memberikan pelayanan maksimal kepada jemaah.
"Setelah pelantikan, kami diundang Presiden ke ruangan beliau, berbicara banyak hal, dan terkait dengan haji beliau menyampaikan apa pun yang perlu dilakukan, lakukan untuk memberikan pelayanan terbaik pada jamaah haji kita," ujar Irfan di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta.
Oleh karena itu, Irfan langsung mau tancap gas. Dia berencana berangkat ke Arab Saudi pada Selasa (9/9/2025).
"Besok kami dan Danantara akan ke Jeddah, Mekkah sekali lagi untuk memastikan kembali lokasi yang akan kita ambil. Karena bulan kemarin kita sudah melihat beberapa lokasi calon lokasi, dan insyaAllah besok akan kita putuskan mana yang akan kita ambil," kata dia.
Menurutnya, ada perbedaan jabatan Menteri dan Kepala Badan Penyelenggara Haji dan Umrah. Menurutnya, jabatan menteri memiliki kewenangan yang lebih untuk berkoordinasi dengan Kementerian Haji Arab Saudi.
"Sehingga, kita bisa berbicara dengan lebih apple to apple," kata dia.
Irfan menyampaikan, anggaran Kementerian Haji dan Umrah berasal dari anggaran Badan Penyelenggara Haji dan Umrah dan Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag.
"Anggaran tidak ada anggaran baru, anggaran kita Badan Penyelenggara Haji yang lama ditambah peralihan dari anggaran Dirjen PHU yang dialihkan ke Kementerian haji," imbuhnya.
