Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Bos Geng Mafia MS-13 di Honduras Ditangkap saat Bermain Sepak Bola

Bos MS-13 di Honduras, Tokiro Rodas Ramirez saat ditangkap. (twitter.com/ConfidencialHN)

Jakarta, IDN Times - Seorang pemimpin geng kriminal Mara Salvatrucha (MS-13) di Honduras bernama Tokiro Rodas Ramírez berhasil ditangkap pada Jumat (18/3/2022). Proses penangkapan alias El Perverso ini dilakukan ketika ia sedang berolahraga di dekat kediamannya. 

Pada kuartal pertama 2022, otoritas Honduras sudah menangkap dua pejabat negara yang terlibat dalam jaringan perdagangan narkoba ke AS. Dua orang tersebut adalah eks Presiden Juan Orlando Hernandez dan eks Kepala Polisi Juan Carlos Bonilla Valladares. 

1. El Perverso dikenal sebagai bos MS-13 asal El Salvador

Penangkapan Tokiro Rodas dilakukan ketika ia sedang bermain sepak bola bersama para pensiunan di Choluteca, Honduras bagian selatan. Bos geng kriminal berusia 41 tahun itu dikenal sebagai salah satu anggota MS-13 setelah berhasil diidentifikasi oleh Kementerian Hukum AS sejak 2011. 

Menurut keterangan dari Menteri Keamanan Honduras, Ramón Sabillón, Rodas yang berasal dari El Salvador diketahui berperan sebagai petinggi geng kriminal dan sudah menjadi buronan Amerika Serikat sejak Oktober 2014. 

Setelah ditangkap, pada Sabtu (19/3/2022) ia sudah dikirimkan ke ibu kota Tegucigalpa untuk melanjutkan proses ekstradisinya. Petinggi MS-13 itu juga nantinya akan menjalani serangkaian persidangan di Kejaksaan Agung, dilansir dari Infobae

2. Rodas terlibat berbagai tindak kriminal di Honduras dan AS

Kantor Kejaksaan Honduras menuding Rodas berpartisipasi dalam operasional yang dilakukan oleh organisasi kriminal, termasuk pembunuhan, penyelundupan narkoba, pemerasan, perampokan dan berbagai tindakan melawan hukum lainnya. 

Selain Rodas, terdapat empat petinggi MS-13 yang juga terlibat dalam kasus kriminal di Honduras dan Amerika Serikat. Menurut keterangan otoritas setempat, terdapat kontak antara anggota MS-13 di El Salvador dan gangster yang tinggal di area Washington D.C.

Bos geng kriminal itu disebut pernah terlibat dalam insiden yang terjadi di Maryland, Virginia dan beberapa negara bagian lain di AS. 

"Beberapa terduga pelaku berpartisipasi dalam serangan melawan orang yang mereka percaya sebagai anggota geng rival. Mereka juga kerap mengancam orang yang dipercaya bekerja sama dengan penegak hukum dan melakukan pemerasan" ujar Kejaksaan Honduras, dikutip Daily Mail

3. Sudah ada tiga permintaan ekstradisi dari AS

Mantan Kepala Polisi Honduras, Juan Carlos Bonilla Valladares alias El Tigre saat ditangkap pada Rabu (9/3/2022). (twitter.com/ContraC_HN)

Kementerian Luar Negeri Honduras melaporkan apabila sudah ada tiga permintaan ekstradisi dari Amerika Serikat setelah penangkapan empat warga Honduras yang terlibat dalam aksi kriminal, terutama penyelundupan narkoba. 

Pada 14 Februari lalu, AS sudah menginginkan penangkapan dan ekstradisi mantan Presiden Juan Orlando Hernandez yang ditangkap pada pertengahan Februari lalu di Tegucigalpa. Permintaan ekstradisi juga sudah disetujui oleh jaksa, tapi Hernandez masih dapat mengajukan banding. 

Pada 9 Maret lalu, mantan Kepala Polisi Honduras, Juan Carlos Bonilla juga ditangkap oleh otoritas setempat. Bonilla juga sedang menjalani proses ekstradisi ke Amerika Serikat untuk diadili lantaran dituding terlibat penyelundupan narkoba dan sudah diminta sejak Mei 2021 lalu. 

Sejak 2014, negara Amerika Tengah itu sudah mengekstradisi sekitar 30 warga Honduras yang dituding terlibat penyelundupan narkoba ke AS. Beberapa di antaranya berhasil ditangkap oleh otoritas AS, seperti halnya Tony Hernandez, saudara eks Presiden Juan Orlando Hernandez yang sudah dijerat hukuman seumur hidup. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anata Siregar
EditorAnata Siregar
Follow Us