Jelang Natal dan Tahun Baru, Pemkab Bogor Sediakan 5.445 Paket Sembako
- Pemerintah Kabupaten Bogor dan Pemerintah Jawa Barat menggelar operasi pasar bersubsidi (OPADI) dengan 5.445 paket sembako untuk menanggulangi fluktuasi harga pangan.
- Operasi pasar ini dilaksanakan sebagai antisipasi kenaikan harga menjelang Natal dan Tahun Baru, dengan subsidi sebesar 35 persen untuk setiap paket.
- Program OPADI hanya diselenggarakan di 10 kabupaten/kota, termasuk Kabupaten Bogor, dan akan dilaksanakan empat kali dalam setahun untuk menjaga stabilitas harga barang kebutuhan pokok.
Bogor, IDN Times - Pemerintah Kabupaten Bogor bersama Pemerintah Jawa Barat menanggulangi fluktuasi harga pangan dengan mengadakan operasi pasar bersubsidi (Opadi) sebanyak 5.445 paket sembako, gerakan pasar mudah dan saung inflasi jelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025.
Pekan ini, Pemerintah Kabupaten Bogor bersama Pemerintah Provinsi Jawa Barat menggelar Operasi Pasar Bersubsidi (OPADI) di halaman kantor Kecamatan Caringin pada Jumat (6/12/2024).
Kegiatan ini merupakan langkah konkret untuk menanggulangi fluktuasi harga pangan yang biasa terjadi saat musim liburan dan perayaan.
“Ini bukti bahwa kami Pemkab Bogor hadir untuk masyarakat, bahkan kemarin kita sudah launching Saung Inflasi isinya toko tani jadi lebih murah harganya. Karena pangan dari petani langsung ada sayur, buah-buahan juga pupuk,” kata Sekda Kabupaten Bogor Ajat Rochmat Jantika, dikutip Sabtu (7/12/2024).
1. Selain Opadi ada Saung inflasi penjualan hasil tani
Ajat Rochmat Jatnika, menegaskan bahwa operasi pasar ini merupakan bentuk ikhtiar bersama Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Kabupaten Bogor untuk menjaga inflasi tetap terkendali.
Ia menambahkan selain OPADI, Pemkab Bogor juga menggelar Gerakan Pangan Murah dan launching Saung Inflasi untuk menyediakan bahan pangan dengan harga yang lebih terjangkau langsung dari petani.
2. Paket Opadi Rp102.000
Kepala Bidang Disperindag Provinsi Jawa Barat, Rendi Hernandi, menjelaskan bahwa OPADI ini dilaksanakan sebagai antisipasi kenaikan harga menjelang Nataru.
Setiap paket OPADI yang disubsidi pemerintah terdiri dari beras premium 5 kg, minyak goreng premium, dan gula 2 kg, dengan total harga Rp147.700.
Namun, masyarakat hanya perlu membayar Rp102.000 per paket berkat subsidi sebesar 35 persen.
Di Kecamatan Caringin, tersedia 1.411 paket yang bisa didapatkan oleh warga, sementara 4.035 paket lain akan disebar di wilayah lain.
3. OPADI upaya pengendalian inflasi di 10 kabupaten/kota di Jawa Barat
Program OPADI ini hanya diselenggarakan di 10 kabupaten/kota, termasuk Kabupaten Bogor.
Rendi Hernandi menambahkan bahwa kegiatan ini akan dilaksanakan empat kali dalam setahun, termasuk saat Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) seperti Idul Fitri, Idul Adha, dan Nataru.
Diharapkan, dengan adanya subsidi ini, harga barang kebutuhan pokok dapat tetap stabil dan meringankan beban masyarakat yang membutuhkan.
"Mudah-mudahan untuk menghadapi Nataru kondisi harga akan lebih stabil,” ujar Rendi.
