Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Mendagri Minta Polri Awasi Kampanye Hitam Jelang Pemilu 2024

Ilustrasi pemilu (IDN Times/Mardya Shakti)

Jakarta, IDN Times - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI, Muhammad Tito Karnavian mendorong keaktifan Polri dalam mengawasi kampanye hitam menjelang Pemilu 2024. Polri diminta tegas dalam menangani kampanye yang berpotensi memecah belah masyarakat.

"Tidak boleh terjadi black campaign, kampanye yang tidak benar dan tidak sesuai fakta," kata Tito dalam keterangan resminya.

1. Kampanye harus digelar secara positif

Ilustrasi calon presiden (capres) saat berkampanye (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Tito menegaskan kampanye harus digelar dengan unsur yang positif. Partai politik juga harus mengedapankan aturan yang ada dalam menggelar kampanye tersebut.

"Kami sangat berharap teman-teman kepolisian bisa mengamankan penyelenggaraan pesta yang sangat besar, pesta demokrasi tahun 2024," ujar Tito.

2. Gencarkan patroli di media sosial

ilustrasi media sosial (IDN Times/Aditya Pratama)

Selain berpatroli di lapangan, Polri diminta Tito untuk aktif dalam mengawasi kampanye di media sosial. Maklum, menjelang pemilu, hoax yang sengaja dibuat untuk menjatuhkan pasangan lawan kerap bertebaran.

"Di sosial media kadang-kadang panas, maka upaya-upaya untuk mentralisir media sosial menjadi kunci," tutur Tito.

3. Wapres minta Pemilu 2024 jujur dan adil

Wapres, Ma'ruf Amin (dok. Setwapres)

Wakil Presiden (Wapres) RI, Ma'ruf Amin berharap Pemilu 2024 bisa diselenggarakan secara jujur dan adil. Kecurangan dalam Pemilu bisa berdampak pada potensi konflik di masyarakat.

Ma'ruf Amin juga berharap Pemilu 2024 bisa berjalan dengan damai. Menurutnya, hasil yang diperoleh dengan cara tersebut bisa membawa kemaslahatan bagi Indonesia.

"Tentu, saya sebagai Wakil Presiden menyuarakan berkali-kali supaya pemilu diselenggarakan dengan cara yang jujur," kata Wapres Ma'ruf Amin dalam keterangan resminya, Selasa (31/10/2023

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Tino Satrio
EditorTino Satrio
Follow Us