Pemuda Katolik Dukung Persembahan Natal Nasional 2025 untuk Palestina
- Konsep perayaan sederhana Natal Nasional 2025 di Stadion Tenis Indoor pada 5 Januari 2026, menekankan kasih, kepedulian, dan solidaritas.
- Seruan moral dan sikap Paus Leo XIV yang mendesak bantuan bagi warga sipil Gaza sejalan dengan komitmen Pemuda Katolik untuk Palestina.
Jakarta, IDN Times — Ketua Umum PP Pemuda Katolik, Stefanus Asat Gusma, mendukung persembahan Natal Nasional 2025 digunakan untuk bantuan kemanusiaan di Palestina. Adapun, persembahan merupakan semacam amal yang dihimpun saat pelaksanaan ibadah.
Menurut dia, aksi sosial di Palestina merupakan bantuan kemanusiaan yang melampaui batas agama, suku, dan negara.
“Solidaritas untuk Palestina adalah panggilan kemanusiaan yang melampaui batas agama, suku, dan negara. Dukungan ini sejalan dengan nilai dasar Pemuda Katolik yang menjunjung martabat manusia dan perdamaian dunia,” kata Gusma dalam keterangannya, Sabtu (22/11/2025).
1. Konsep perayaan sederhana
Gusma pun menyampaikan dukungan terhadap pelaksanaan Perayaan Natal Nasional 2025 yang akan digelar di Stadion Tenis Indoor pada 5 Januari 2026 . Menurut dia, konsep perayaan yang sederhana tetapi berdampak merupakan wujud nyata semangat Natal yang menekankan kasih, kepedulian, dan solidaritas.
“Ini adalah bentuk nyata bahwa perayaan iman harus menghadirkan manfaat bagi sesama, terutama bagi mereka yang sedang mengalami penderitaan,” ujar dia.
2. Seruan moral dan sikap Paus Leo XIV
Komitmen Pemuda Katolik untuk mendukung aksi kemanusiaan bagi Palestina berada dalam garis yang sama dengan seruan moral dan sikap Paus Leo XIV.
"Hal ini juga selaras dan sejiwa dengan komitmen Paus Leo XIV yang menekankan urgensi bantuan bagi warga sipil Gaza. Sebab, terdapat kebutuhan mendesak untuk memberikan bantuan bagi populasi sipil di Gaza," kata Gusma.
3. Diharapkan bisa jadi momentum persatuan lintas denominasi dan golongan
Gusma berharap, Perayaan Natal Nasional 2025 dapat menjadi momentum persatuan lintas denominasi dan golongan, serta menginspirasi gerakan kebaikan yang lebih luas.
"Semoga Natal ini menjadi berkat bagi semua dan membawa cahaya pengharapan bagi mereka yang membutuhkan,” ucap Gusma.
