Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Pramono: Program Sarapan Gratis Bukan untuk Saingi MBG Prabowo

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung di Monas, Rabu (12/3/2025)./dok Pemprov DKI Jakarta
Intinya sih...
  • Gubernur DKI Pramono Anung menegaskan program sarapan gratis bukan untuk menyaingi program Makan Bergizi Gratis Presiden Probowo.
  • Program sarapan gratis telah direncanakan sejak masa kampanye dan dibahas dalam tim transisi serta rapat internal Pemprov DKI Jakarta.
  • Kepala Badan Gizi Nasional menyampaikan bahwa program makan bergizi gratis merupakan program dari pemerintah pusat, bukan inisiatif daerah.

Jakarta, IDN Times - Gubernur DKI Pramono Anung mengatakan, program sarapan pagi gratis yang menjadi salah satu janji Pramono-Rano saat kampanye bukan untuk menyaingi program Makan Bergizi Gratis (MBG) Presiden Probowo.

"Saya secara khusus ingin meluruskan apa yang menjadi berita dari teman-teman sekalian, nggak ada sama sekali keinginan untuk menyaingi, rivalitas, nggak ada," tegas Pramono, Rabu (12/3/2024).

1. Sarapan gratis digaungkan sejak kampanye

Wagub DKI Jakarta Rano Karno meninjau kegiatan sarapan bergizi seimbang di Jalan Kebon Kacang Nomor 44, Jakarta Pusat, Rabu (26/2/2025). (dok. Humas Pemprov DKI Jakarta)

Pramono menjelaskan, program sarapan gratis ini telah direncanakan sejak masa kampanye sebelum pemilihan gubernur dan telah dibahas dalam tim transisi serta rapat internal Pemprov DKI Jakarta.

"Ketika kami melakukan sosialisasi sebelum pilgub, kan memang ada rencana keinginan untuk sarapan pagi gratis, dan sudah kita bahas di dalam tim transisi maupun rapat-rapat kami sendiri di internal pemerintah Jakarta," katanya.

2. Program makan bergizi gratis punya pusat

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung usai rapat paripurna di DPRD DKI Jakarta, Rabu (12/3/2025). (IDN Times/Dini Suciatiningrum)

Namun, lanjut Pramono, saat mengikuti retreat kepala daerah beberapa waktu laku, Kepala Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana  menyampaikan, program makan bergizi gratis merupakan program dari pemerintah pusat.

"Tetapi pada saat retreat yang lalu disampaikan oleh Beliau memang ini programnya adalah program pemerintah pusat," ucapnya.

3. Dana dialihkan ke infrastruktur jika dilarang

Wagub DKI Jakarta Rano Karno meninjau kegiatan sarapan bergizi seimbang di Jalan Kebon Kacang Nomor 44, Jakarta Pusat, Rabu (26/2/2025). (dok. Humas Pemprov DKI Jakarta)

Melalui program sarapan gratis ini diharapkan para pelajar di Jakarta bisa semakin nyaman selama menempuh pendidikan di sekolah. Namun, jika program sarapan gratis tidak dapat dilaksanakan, Pemprov DKI Jakarta akan fokus pada perbaikan infrastruktur kantin di sekolah-sekolah, terutama di daerah-daerah yang kurang beruntung.

"Kalau memang bisa dilakukan sarapan gratis, kami lakukan. Kalau ndak, maka kami akan melakukan perbaikan infrastruktur kantin-kantin yang ada di sekolah, karena tidak semua sekolah itu mempunyai infrastruktur yang baik," jelas Pramono.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sunariyah
Dini Suciatiningrum
Sunariyah
EditorSunariyah
Follow Us