Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Rusia Serang Pervomaiskyi di Ukraina, 43 Warga Sipil Terluka

suasana di sebuah jalanan di Ukraina (twitter.com/ZelenskyyUa)

Jakarta, IDN Times - Sedikitnya 43 orang yang terluka akibat serangan Rusia di kota kecil Pervomaiskyi pada Selasa (4/7/2023). Sekitar 12 di antara para korban adalah anak-anak. 

Serangan Rusia telah menghancurkan apartemen dan membakar mobil-mobil di kota tersebut. Serangan terjadi pada siang hari, ketika jalanan dipadati oleh masyarakat yang beraktivitas. 

1. Bayi berusia 3 bulan jadi korban serangan

Gubernur daerah setempat, Oleh Syniehubov, mengatakan bahwa korban termuda adalah bayi berusia tiga bulan. 

Kondisi anak itu diketahui masih belum jelas. Ada juga bayi lainnya yang terluka dan sudah dibawa ke rumah sakit terdekat.

“Saya hanya ingat saat ledakan terdengar, kami terlempar ke udara,” kata seorang penduduk setempat, yang hanya menyebut namanya sebagai Alla.

“Kemudian kami terus berjalan, kami melihat jendela pecah di mana-mana, saya melihat mobil terbakar. Saya tidak bisa menahan diri, kaki saya masih gemetar," tambah Alla, dilansir Al Jazeera. 

2. Rusia ingin menyerang kegiatan upacara pemakaman tentara Ukraina

bendera negara Rusia(freepik.com/jannoon028)

Mantan komandan batalion Azov, Mayor Maksym Zhorin, mengatakan bahwa serangan Rusia menargetkan pemakaman militer prajurit Oleh Fadeenko. Tentara Ukraina itu tewas dalam pertempuran di dekat Bakhmut.

“Mereka menargetkan situs tempat upacara berlangsung,” kata Zhorin, dilansir WION.

Ada sekitar 100 orang telah berkumpul untuk pemakaman tentara Ukraina di Pervomaiskyi, beberapa di antaranya berseragam tentara dan tentara berpakaian sipil.

Beruntung tidak ada korban tewas akibat serangan terbaru itu. Walau begitu, banyak warga sipil yang harus mengalami kerugian materil dan terluka cukup berat akibat serangan tersebut.

3. Ada 185 ribu tentara baru yang direkrut Rusia sejak awal 2023

ilustrasi tentara (pixabay.com/WikiImages)

Moskow membantah dengan sengaja menargetkan warga sipil selama operasi militernya berlangsung. Namun, serangan rudal dan pesawat tak berawaknya telah berulang kali menyerang kota-kota di seluruh Ukraina. 

Pada Juni 2023, rudal Rusia menghantam restoran pizza yang ramai di timur Kota Kramatorsk dan menewaskan 12 orang.

Victoria Amalina, seorang penulis terkemuka dan peneliti kejahatan perang yang terluka parah dalam serangan itu, meninggal akibat luka-lukanya pada 1 Juli 2023 lalu.

Mantan Presiden Rusia Dmitry Medvedev mengatakan pada Selasa (4/7/2023), 185 ribu rekrutan baru telah bergabung dengan tentara Moskow sebagai tentara kontrak profesional sejak awal 2023 ini. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Vanny El Rahman
EditorVanny El Rahman
Follow Us