Soal Isu Reshuffle, PKS: Kalau Seminggu Gak Ada Tindakan, Itu Omdo!

Sebagai oposisi, PKS menanti langkah Presiden Jokowi

Jakarta, IDN Times - Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera menanggapi perihal video Presiden Joko "Jokowi" Widodo yang marah dengan kinerja menteri di kabinetnya hingga mengatakan reshuffle akan dilakukan jika dibutuhkan. Mardani mengatakan, hal tersebut hanya omongan belaka apabila tidak ada langkah konkret reshuffle dari Jokowi selama sepekan ke depan.

"Saya gak mau suudzon, tapi kalo seminggu ini gak ada kabar, omdo, omong doang," ujarnya dalam diskusi Menanti Perombakan Kabinet oleh MNC Trijaya FM melalui streaming YouTube pada, Sabtu (4/7).

1. Mardani menilai harusnya Presiden Jokowi bisa langsung menyebutkan nama kementerian yang perlu berubah

Soal Isu Reshuffle, PKS: Kalau Seminggu Gak Ada Tindakan, Itu Omdo!Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera (IDNTimes/Aldzah Fatimah Aditya)

Mardani mengatakan, seharusnya Presiden Jokowi bisa langsung menyebutkan nama kementerian yang memang membutuhkan perubahan untuk lebih baik. Ia menilai hal itu akan membuat publik tidak bingung dengan munculnya video tersebut.

"Sudah 18 Juni (menyampaikan pidato tentang kekecewaannya di depan para menteri), 28 Juni dirilis, husnudzon-nya ini memberikan kesempatan pada para menteri, dengan dirilis berarti menterinya tidak bekerja dengan baik," ujarnya.

Baca Juga: Merespons Murkanya Jokowi, Tjahjo Kumolo Siap Jika Kena Reshuffle

2. PKS menunggu tindakan selanjutnya dari Presiden Jokowi

Soal Isu Reshuffle, PKS: Kalau Seminggu Gak Ada Tindakan, Itu Omdo!Dok. Biro Pers Kepresidenan

Mardani mengatakan, partainya menunggu Presiden Jokowi untuk mengambil langkah di dalam situasi krisis karena pandemik COVID-19. Sebagai oposisi, ia mengatakan peran PKS adalah mengawasi pemerintah agar masyarakat mendapatkan hak mereka.

"Mau reshuffle ya monggo, mau kecilin (kementerian) monggo, pokoknya kita serahkan ke Pak Jokowi," tuturnya.

3. PDIP: Reshuffle adalah hak prerogatif Presiden Jokowi

Soal Isu Reshuffle, PKS: Kalau Seminggu Gak Ada Tindakan, Itu Omdo!Politisi PDI Perjuangan Masinton Pasaribu (IDN/Aldzah Fatimah Aditya)

Sementara itu, politisi PDIP Masinton Pasaribu mengatakan, video Presiden Jokowi tentang reshuffle kabinet adalah sebuah peringatan. Selain itu, reshuffle adalah hak prerogatif Jokowi sebagai seorang Presiden.

"Perlu memang saat ini kita, bukan hanya menteri, tetapi harus bisa juga mampu bergerak cepat mengakselerasi program pemerintah untuk mengatasi keadaan ini, menciptakan masyarakat yang lebih nyaman," tuturnya.

Baca Juga: Menkeu Bisa Kena Reshuffle, Staf Ahli: Nilainya Jangan Subyektif

Topik:

  • Isidorus Rio Turangga Budi Satria

Berita Terkini Lainnya