HUT ke-76 RI, Anies Resmikan Kampung Susun Akuarium di Penjaringan

Jakarta, IDN Times - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meresmikan Kampung Susun Akuarium, Penjaringan, Jakarta Utara, pada Selasa (17/8/2021). Peresmian dilakukan bertepatan dengan HUT ke-76 Republik Indonesia.
Secara simbolis, Anies meresmikan pembangunan tahap satu proyek ini. Bangunan Kampung Susun Akuarium sudah terdapat dua blok bangunan lima lantai, yang terdiri dari 107 unit hunian.
“Pembangunan Kampung Susun Akuarium merupakan program strategis Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam hal peningkatan kualitas kawasan permukiman dan masyarakat yang bertujuan untuk memfasilitasi warga DKI Jakarta, memenuhi rasa keadilan dalam bermukim dan memenuhi kebutuhan tempat tinggal yang layak huni, nyaman dan terjangkau. Sehingga, Jakarta tidak hanya maju kotanya, tapi juga bahagia warganya,” kata Anies dalam keterangan tertulisnya.
1. Anies sebut kawasan Pasar Ikan punya sisi historis

Anies mengatakan kawasan Pasar Ikan yang menjadi lokasi berdirinya Kampung Susun Akuarium memiliki nilai historis. Sebab, lokasi tersebut menjadi tempat bertemunya dua putra fajar, Sukarno dan Mohammad Hatta setelah pulang dari pengasingan.
"Di tempat ini, Bung Karno dan Bung Hatta berdiskusi untuk membangkitkan rasa nasionalisme rakyat Indonesia. Maka, sudah menjadi tugas kita semua untuk mewujudkan apa yang telah dicita-citakan para pendiri bangsa," kata dia.
2. Usai digusur Ahok, peletakan batu pertama dilakukan Anies 17 Agustus 2020

Pembangunan Kampung Akuarium tahap satu, yang dulu digusur Gubernur DKI periode 2014-2017 Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok, ini rampung pengerjaannya dalam waktu satu tahun. Sebab, peletakkan batu pertama dilakukan pada 17 Agustus 2020.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman DKI Jakarta, Sarjoko, mengatakan sebanyak 40 persen lahan di Kampung Akuarium diproyeksikan untuk lahan terbuka. Hal itu dibuat, agar masyarakat memiliki ruang terbuka hijau (RTH) untuk saling berinteraksi. Sedangkan, sisanya akan digunakan untuk permukiman.
"Perbandingan lahan terbuka dan lahan terbangun adalah 40 persen berbanding 60 persen," ucap Sarjoko, Rabu (19/8/2020).
3. Memakan biaya Rp62 miliar

Kampung Susun Akuarium sebelumnya diproyeksikan selesai pada Desember 2021. Pembangunannya juga memakan biaya hingga Rp62 miliar. Di kawasan Kampung ini juga akan dibangun Galeri Cagar Budaya.
Sarjoko mengatakan Kampung Susun Akuarium ini akan dibangun di atas lahan seluas 10 ribu meter persegi. Kampung ini akan terdiri dari lima blok dan 241 unit hunian tipe 36.
"Pembangunan Kampung Susun Akuarium direncanakan dapat diselesaikan pada Desember 2021 atau lebih cepat dari waktunya," ujarnya.