Ahmad Dhani dan Farhat Abbas Ingin Jadi Gubernur DKI Jakarta, Apa Mereka Bercanda?

Pengacara terkenal, Farhat Abbas terkejut mengetahui Ahmad Dhani masuk dalam bursa calon gubernur (cagub) DKI Jakarta. Pasalnya, Ahmad Dhani akan diusung oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dalam Pilkada DKI Jakarta 2017. Hal ini dianggap Farhat Abbas sebagai “dagelan” belaka.
Dalam pencalonan Ahmad Dhani, Farhat membandingkannya pada apa yang terjadi pada Rhoma Irama. Raja dangdut ini juga pernah diajukan oleh PKB sebagai calon presiden. Namun, saat itu Rhoma gagal melaju ke Pilpres. Dia berpendapat bahwa masih terlalu dini bagi Ahmad Dhani untuk mengajukan dirinya sebagai calon gubernur.

Meskipun survei sebelumnya mengatakan bahwa Rhoma Irama bagus jadi calon presiden, namun dia malah diputus di tengah jalan oleh partainya. Sehingga dia akhirnya keluar dari PKB dan memilih membuat partai sendiri bernama Partai Idaman.
Farhat juga menambahkan bahwa yang dilakukan oleh Ahmad Dhani ini hanyalah sekadar sensasi. Menurutnya hal ini dilakukan untuk membuat heboh dan bisa masuk televisi.
Farhat Abbas ikut-ikutan mencalonkan diri jadi Gubernur DKI Jakarta.

Farhat Abbas kembali beranggapan bahwa rencana Ahmad Dhani mencalonkan diri menjadi Gubernur DKI Jakarta sangat mustahil untuk tercapai. Di matanya, Dhani masih belum layak menjadi calon gubernur. Bahkan dengan berani Farhat mengatakan bahwa justru dirinyalah yang pantas mencalonkan diri sebagai kepala daerah. Farhat meyakini bahwa dirinya jauh lebih populer daripada Ahmad Dhani.

Menurut pengakuan Farhat, sebenarnya sejak 2011 lalu dia sudah termasuk dalam lima besar calon Gubernur DKI. Dan rencananya dia juga akan maju lagi dalam pemilihan Gubernur DKI 2017. Farhat pun meminta kepada Ahmad Dhani untuk mendoakannya supaya terpilih sebagai gubernur. Jika hal itu terwujud maka dia akan dengan sukarela menjadikan Ahmad Dhani sebagai ajudan atau sekretaris pribadi.

Bahkan, Farhat juga siap maju dengan atau tanpa dukungan partai. Dia siap maju dengan memilih jalur independen. Saat ditanya seandainya ada tawaran untuk berpasangan dengan Ahmad Dhani pada Pilkada DKI Jakarta 2017, Farhat dengan tegas mengatakan tidak mau menjadi nomor dua. Dia lebih menginginkan Ahmad Dhani yang menjadi wakilnya dan dia menjadi gubernurnya.