Prabowo Ingin Impor Beras dari India saat Gaungkan Swasembada Pangan

- Prabowo ingin mencapai swasembada pangan dalam 3 tahun
- Kemiskinan dan kelaparan masih menjadi masalah di Indonesia
- Prabowo berencana untuk impor beras dari India dan mengundang dokter spesialis India untuk mengajar di Indonesia
Jakarta, IDN Times - Presiden Prabowo Subianto kerap menyampaikan rencana pemerintahannya untuk melakukan swasembada pangan di Indonesia. Terbaru, Prabowo menyampaikan hal tersebut saat pembukaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Brasil.
"Saya juga berencana untuk mengatasi kekurangan pangan dalam 3 tahun," ujar Prabowo, Senin (18/11/2024).
Selain itu, Prabowo juga datang meninjau secara langsung lumbung pangan di Merauke, Papua Selatan. Tujuannya, untuk mempercepat proses swasembada di Indonesia Timur.
1. Prabowo singgung kemiskinan masih jadi masalah

Dalam pembukaan KTT G20 2024, Prabowo mengatakan, kemiskinan dan kelaparan masih menjadi masalah di Indonesia. Menurutnya, hal itu menjadi masalah nyata yang setiap hari dihadapi masyarakat Indonesia.
"Kami masih memiliki persentase yang cukup besar dari orang-orang yang berada di bawah garis kemiskinan. Kami juga memiliki 25 persen anak-anak kami yang kelaparan setiap hari," kata dia.
2. Prabowo ingin impor beras dari India

Namun, keseriusan swasembada pangan yang dicita-citakan Prabowo itu menjadi tanda tanya. Sebab, Prabowo menyatakan keinginannya untuk impor beras dari India.
Hal itu Prabowo sampaikan saat bertemu dengan Perdana Menteri India, Narendra Modi di sela-sela KTT G20 Brasil.
"Kami berharap dapat menyelesaikan kesepakatan impor beras dari India," ucap Prabowo.
3. Kerja sama lain dengan India

Selain impor beras, Prabowo juga ingin agar dokter spesialis India untuk mengajar di Indonesia. Menurutnya, Indonesia masih kekurangan 160 ribu dokter.
"Kami berharap dapat meningkatkan kerja sama dengan India, khususnya melalui pengiriman profesor dan dokter spesialis untuk mengajar di perguruan tinggi kami," ujar Prabowo.