Kecelakaan Maut Mobil Satpol DKI Sebabkan Anggota dan Ojol Meninggal
Jakarta, IDN Times - Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan mobil Satpol PP Provinsi DKI Jakarta menyebabkan dua orang korban meninggal dunia dan empat orang korban mengalami luka-luka di Jalan Yos Sudarso fly over Sunter Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat (24/11/2023)
Kasatpol PP Provinsi DKI Jakarta, Arifin, mengatakan, dua korban yang meninggal merupakan satu pengemudi ojek online (ojol) dan satu petugas Satpol PP. Korban lainnya pun merupakan petugas Satpol PP tiga orang dan satu pengemudi ojol.
"Saya atas nama pribadi dan seluruh petugas Satpol PP Provinsi DKI Jakarta sangat prihatin dan berduka atas musibah lakalantas yang menyebabkan dua orang meninggal dunia," ujar Arifin dalam keterangan tertulisnya.
1. Satpol PP DKI akan tanggung jawab
Arifin mengatakan, pihaknya akan bertanggungjawab penuh dengan membantu semua proses pemakaman, memberikan bantuan uang duka, dan bertanggung jawab terhadap seluruh pengobatan para korban.
"Hal tersebut juga telah kami sampaikan langsung kepada keluarga korban," ujar Arifin.
2. Polisi masih melakukan penyelidikan
Arifin mengatakan, saat ini polisi sedang menyelidiki kasus kecelakaan tersebut dan meminta semua pihak dapat menunggu hasil penyelidikan dari pihak kepolisian.
"Unit laka Satlantas Polres Metro Jakara Utara tengah melakukan pemeriksaan kepada pengemudi. Sehingga, kami (Satpol PP) akan taat hukum dan mengikuti seluruh proses penyelidikan dari pihak kepolisian atas musibah kecelakaan ini," katanya.
3. Mobil Satpol PP DKI hilang kendali
Diketahui, mobil operasional tersebut membawa sekitar empat personel Satpol PP. Para korban mendapat luka ringan saat mobil yang ditumpangi dari arah Cempaka Putih kehilangan kendali di atas jalan layang yang menuju Tanjung Priok, tepatnya di depan Bursa Mobil Sunter.
Kendaraan tersebut menyenggol dua pengendara sepeda motor B 6009 WTB dan E 3499 OAC yang sempat melintas di waktu bersamaan. Salah seorang pengendara sepeda motor terpental ke luar pembatas jalan, sedangkan seorang lagi terbaring di jalan karena luka berat.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, sopir mobil Satpol PP berinisial AH (44 tahun) memacu kendaraannya di jalan layang hingga membuat kap depan mobil copot sebelum tabrakan terjadi.
